Berita Viral Meme Pocong, Yang Diunggah Akun BPJS Bikin Heboh Warganet

Dalam unggah Badan Penyelenggara Jaminan Soasial (BPJS), yang sempat viral hal ini sontak membuat warganet tertawa tentunya. Bagi peserta yang meninggal dunia wajib mengurus penonaktifan keanggotaannya sendiri.

Tapi masa sih salah ketik seperti yang di ungkapkan oleh Kepala Humas BPJS Kesehatan, M Iqbal Anas Maruf, hal ini dikarenakan adanya salah ketik atau typo. Jadi yang sebenarnya bagi peserta BPJS yang sudah meninggal dunia tidak harus mengurus sendiri untuk menonaktifkan kepesertaan dengan cara datang langsung ke kantor cabang BPJS Kesehatan.

Saya kutip dari detikHealth. Pihaknya memohon maaf, Kesalahannya sudah diperbaiki dengan kata Pengurusan penonaktifkan peserta BPJS yang sudah meninggal diwakili oleh anggota keluarga.

Bagi yang belum tau hal ini semoga artikel ini bisa juga memberikan pengetahuan bagi pembaca, karena ini penting dan wajib kita ketahui jangan sampai seperti meme yang viral itu kan jadi serem malah.

Info dari BPJS bahwa anggota keluarga yang mengurus menonaktifan peserta yang sudah meninggal dunia, tentunya dengan syarat yang harus dibawa dan ditentukan. Syaratnya adalah Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kratu Jaminan Kesehatan Nasional, Kartu Indonesia Sehat (JKN/KIS) kartu tersebut milik anggota keluarga anda yang meninggal.

Jika kartu BPJS atau keanggotaan tidak dinonaktifkan apa efeknya terhadap status keanggotaannya?

Kepesertaan orang yang sudah meninggal harus dinonaktifkan, bila tidak diurus oleh anggota keluarga, maka satatus atas nama yang meninggal masih aktif dan akan tercatat menunggak pembayaran nantinya. 

Dengan adanya komentar dari warganet tentang meme tersebut yang sempat viral akhirnya pihak BPJS menghapusnya.

Terkadang ada saja untuk menarik perhatian dari waganet, dengan adanya ini jadi saya juga ikut nimbrung dan memberikan informasi sekalian agar jadi manfaat bagi pengunjung.

Terimakasih, salam BlogBebas.com

Share this post