Cara Saya Mengenali Berita Hoax Yang Kian Menjamur

Saya sendiri pengguna Facebook aktif jadi sering banget melihat status yang dibagikan oleh beberapa pertemanan saya di media sosial Facebook, kada dari story watsapp juga saya sering mendapati beberapa berita yang sepertinya memiliki kejanggalan ini pendapat saya loh, ya.

Mungkin karena saya aktif juga jadi blogger jadi, tidak sembarang menerima berita yang tersebar di media sosial, ketika saya mendapati satu berita yang dirasa aneh, yang pertama saya cari itu adalah sumber url atau alamat berita tersebut yaitu domain, kenapa hal ini saya lakukan ya karena saya suka baca dari blog satu ke yang lain makanya paham mana sumber yang dapat dipercaya.

Beberapa teman saya antusias ketika mendapatkan berita tentang contoh saja pilpres atau pasangan calon presiden yang kemaren, nah ini yang membuat saya jadi berfikir apa cuma saya yang mengecek terlebih dahulu berita itu darimana dan domainnya milik siapa? 

Ada satu yang membuat saya nyengir sendiri ada situs berita, nama domainnya bagus sudah pakai TLD namun hostingnnya menggunakan milik google yaitu blogspot. Melihat bagian menu pada web tersebut tertulis hanya Home saja tidak ada menu yang lain, dalam hati ko bisa ya seperti ini kemudian berani menulis berita yang isinya kadang meleset dari sumber.

Dari sisi saya sebagai blogger andai saja punya keberanian membuat seperti itu saya yakin ini semua traffic dan tau sendiri kalo bicara traffic ini uang mas bro. Kembali lagi ke masalah situs berita tadi kemudian saya cek lagi wah ini iklannya banyak dari adsense wow, berapa visitor ini perhari ya, sedangkan momen sedang bagus tentang pro kontra pilpres.

Tips dari saya ketika mendapati berita yang harus dilakukan oleh anda seperti ini:

1.  Kenali Keanehan Berita

Biasanya kalo hoax itu memiliki judul yang wah seperti spektakuler dan ada kata Viralkan begitu ya, dan ketika dibaca bisanya mengarah ke provokatif dan juga memanfaatkan situasi isu yang sedang berlangsung. Misal isu SARA, memuat tokoh-tokoh kemudian intansi pemerintah maupun suwasta.

2. Memeriksa Sumber Berita

Seperti apa yang saya sudah jelaskan tadi, bahwa ada beberapa media yang tidak memiliki reputasi bahkan tidak sama sekali mengantongi verifikasi dari dewan pers, jika berita yang didapati anda dari sumber atau domain berita yang belum diverifikasi oleh dewan pres ada kemungkinan berita tersebut adalah hoax.

Tapi ada beberapa domain berita bisa dibilang blog yang memuat berita kemudian memasukan opini penulis dan menyertakan sumber berita aslinya maka ini bisa dibilang sah, misal ada satu situs yang menulis ulang berita kemudian memberikan alamat sumber aslinya dan ada tulisan opini pendapat dari penulis biasanya sah berita tersebut, karena diambil dari situs yang memang sudah memiliki reputasi.

3. Periksa Tanggal Tayang Berita

Dalam situs resmi media berita biasanya menyertakan tanggal pembuatan artikel tersebut, berita hoax biasanya tidak menyertakan tanggal kejadian, tapi ada beberapa kasus juga tanggalnya sudah di ubah.

4. Memeriksa Properti Berita Tersebut Seperti Foto dan Video

Memeriksa foto dan video juga sama pentingnya seperti memeriksa teks berita, ketika mendapati foto atau video yang kadang tersebar di media sosial jangan langsung maen ikut membagikan bisa saja foto tersebut sudah di manipulasi, untuk cek kebenaran foto bisa di cari pada Google Image, silakan ketik kata kunci yang sama dengan berita tersebut apa menemukan foto yang sama tapi terlihat tidak sama. Maka kita bisa lihat aslinya yang duluan yang mana.

5. Memeriksa Bukti Pendukung Berita 

Sumber berita dari mana sehingga ditulis oleh media tersebut, kemudian ada tidak ahli yang diliput, misal berita tersebut tentang si A yang terjerat oleh KPK, ada tidak pihak dari KPK sendiri yang di wawancarai atau keterangan ahli lah ya gampangnya. Hal ini jika tidak ada kriteria seperti dalam tulisan ini maka ada kemungkinan ini berita palsu, karena tingkat akurasinya kurang.

6. Melihat Berita Dari Tempat Lain

Banyak contoh ketika saya mendapatkan screen shot dari pesan whatsapp maka yang saya lakukan pertama yaitu browsing untuk mencari berita yang judulnya sama seperti yang dikirimkan via pesan atau group whatsapp. Ketika saya mendapatkan berita tersebut dari sumber atau media yang dipercaya memiliki populeritas tinggi maka saya iya kan berita tersebut benar, akan tetapi jika saya sudah cari-cari dan tidak menemukan berita terkait pada situs yang lain maka saya akan memfilternya masuk kekategori hoax.

Kesimpulan dari artikel ini adalah:

Membaca, dan ikut peduli boleh misal membagikan berita kebenaran kenapa tidak, tapi jangan sampai ikut dalam menyebarkan berita yang sama sekali tidak ada kebenarannya, bisa-bisa anda jadi terbawa ke dalam masalah. Bijak lah membaca berita dan membagikan berita karena tidak semua media online itu resmi terverifikasi oleh Dewan Pers. Ada juga media atau situs berita yang hanya memanfaatkan situasi dengan alasan traffic, ingat traffic adalah uang.

Itu saja tips Cara Saya Mengenali Berita Hoax, jika da yang mau menambahkan silakan tinggalkan pesan pada halaman ini. 

Buat yang memiliki tulisan dan ingin mengirim cerita boleh kirimkan via halaman kontak saya. Terimakasih.

Share this post